Setiap denger lagu Sabda rindu,
Aku tak pernah jemu.
Karena mengingatkanku pada kehadiranmu di hari itu.
Hanya di hari itu.
Dalam lirik dikatakan waktu takkan berpihak pada perasaan yang meragu
tapi bisa apa aku?
sekarang ini kehadiranmu seperti ilusi semu.
Kasat, tapi memberikan candu tersendiri untukku.
Dan sepertinya aku pun hanya debu diselimuti salju, bagimu.
Yah aku mungkin memang wanita yang memiliki imaji gila di atas rata-rata sampai aksara jauh dan meninggalkan syairnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar